Selasa, 04 Oktober 2016



TABLOIDBINTANG.COM –

MAU tahu cara jitu menjaga perkawinan agar selalu bahagia?

Coba cara berikut yang terbukti secara ilmiah bisa menciptakan hubungan yang baik dari laboratorium cinta.

1. Pura-pura baru bertemu

Lepas dari Anda sudah bersama 6 bulan atau 6 tahun, sisihkan waktu setiap hari pura-pura Anda baru mulai kencan. Tanya apa pendapatnya tentang film seri di tv atau ngobrol apa yang akan Anda lakukan jika menang lotere. Pasangan yang sudah lama menikah tidak lagi mengajukan pertanyaan untuk mengenal pasangan karena merasa sudah saling mengerti satu sama lain, jelas Terri Orbuch, PhD., penulis buku 5 Simple Steps to Take Your Marriage from Good to Great. Tapi karena kita terus berubah dan berkembang, cek kecil harian seperti ini bisa membuat hubungan tumbuh, begitu menurut riset Orbuch terhadap 373 pasangan. Ngobrol sesuatu yang lain di luar pertanyaan ini paling sedikit sebentar.

2. Batasi film romantis

Jika Jennifer Aniston dan Ashton Kutcher secara teratur muncul di ruang keluarga keluarga Anda, kemungkinan hubungan Anda berada di zona bahaya. Komedi romantis bisa menciptakan ekspektasi yang tidak masuk akal, yang dapat menyebabkan penderitaan yang tak perlu, kata Sean Patrick Hatt, PhD., ahli psikologi di Seattle. Membandingkan diri sendiri dengan seseorang yang diidealkan adalah resep menuju ketidakbahagiaan. Komedi romantis merupakan cara baik untuk melarikan diri, tapi juga bisa meningkatkan pikiran ajaib tentang hubungan. Sebagai contoh, ketika perkawinan makin matang dan intensitas awal cenderung memudar, pasangan mungkin mencoba mendapatkan kembali euphoria yang mereka rasakan di awal hubungan. Pemikiran seperi ini bisa dikuatkan Hollywood ending. Jadi, perlakukan komedi romantis ini hanya sebagai hiburan.

3. Tampil cantik

Berpasangan dengan pria yang biasa-biasa saja, dengan perut buncit beer belly, mungkin kunci menuju cinta jangka panjang. Menurut sebuah studi dalam Journal of Family Psychology, jika pria menikah dengan perempuan yang lebih menarik, mereka tampak berkemungkinan lebih besar lebih mesra, kata periset Benjamin R. Karney, PhD., profesor psikologi di University of California. Los Angeles. Tapi jika pria yang lebih rupawan, mereka tidak membantu istri untuk meningkatkan penampilan. Ukuran juga menentukan. Jika perempuan punya BMI yang lebih rendah dari pria, kedua pasangan cenderung lebih bahagia. Kunci untuk sukses adalah dukungan. Lepas dari Anda termotivasi wajah cantik atau kualitas lainnya, pasangan berkemungkinan lebih besar menikmati kebahagiaan jangka panjang jika mereka memperhatikan kesejahteraan satu sama lain.

zoom

4. Cepat baik lagi sesudah bertengkar

Anda akan merasakan kebahagiaan yang lebih besar jika pasangan cepat baik kembali sesudah bertengkar, kendati pun Anda cenderung tetap marah, begitu menurut riset terkini. Tanda pemulihan yang baik: Anda tidak membiarkan konflik tentang sesuatu, misalnya uang meluap ke bidang lain dari hubungan Anda, misalnya cara Anda membantu satu sama lain sesudah mengalami hari yang sulit, kata penulis studi Jessica E. Salvatore, PhD., dari University of Minnesota. Yang dari Yin Anda menghasilkan harmoni.

5. Tweet secara bertanggungjawab

Menurut sebuah survei terhadap 100.000 pasangan dari OkCupid.com, berkicau sangat antusias di twitter cenderung punya hubungan yang lebih singkat–rata-rata10 persen lebih singkat dibanding yang tidak microblog. Mata yang terus menatap layar smartphone tidak kondusif untuk percintaan. Pastikan kecenderungan Anda pada teknologi (tweet, teks, dan yang lainnya) tidak menghabiskan terlalu banyak waktu yang seharusnya digunakan untuk komunikasi dari hati ke hati dengan pria Anda.

6. Bakar bra bersama

Lupakan bunga – feminisme adalah gerakan percintaan baru, kata ahli di Rutgers University, New Jersey. Perepuam yang punya pasangan feminist melaporkan kualitas hubungan yang lebih baik, sementara pria dengan pasangan feminist merasakan kepuasan seksual yang lebihy besar dan stabilitas hubungan. Pasangan pria feminist mungkin meningkatkan kemampuan perempuan untuk menyadari tujuan-tujuannya sendiri dan ambisi-ambisi kariernya. Dan feminist pria kemungkinan tidak merasa terancam perjuangan pasangannya. Selain itu, perempuan feminist berkemungkinan lebih besar jadi pengambil inisiatif dalam hubungan intim dan tak ada pria yang mengeluh tentang hal ini.

zoom

7. Pupuk hubungan persahabatan

Menurut periset, keretakan perkawinan sahabat dekat dapat memperbesar kemungkinan pisah sampai sebanyak 75%. Sebagian orang melihat perceraian orang lain sebagai izin untuk mengubah kehidupan mereka sendiri, kata penulis studi Rose McDermott, PhD.. Tapi jika Anda mendorong teman Anda untuk mempertahankan perkawinnanya, Anda mungkin juga akan menciptakan alasan yang juga berlaku untuk hubungan Anda.

8. Hubungan intim paling sedikit sekali seminggu

Rata-rata pasangan Amerika melakukannya 2 atau 3 kali sebulan. Meningkatkannya menjadi sekali seminggu membangkitkan rasa bahagia yang sama dengan mendapatkan penghasilan ekstra 50.000 dolar, begitu menurut para periset dari Dartmouth College dan University of Warwick, Inggris. Bukan hubungan intim itu saja yang membuat bahagia. Frekuensi ini merupakan pertanda hubungan yang sukses. Pasangan yang suka kepada satu sama lain lebih sering hubungan intim. Dan bagian dari saling suka kepada satu sama lain ini yang meningkatkan kebahagiaan.

AURA.CO.ID

Paling Bnyak Dicari:

Posting 8 Cara Ilmiah Menjaga Kebahagiaan Pernikahan ditampilkan lebih awal di Info Selebriti.



from Info Selebriti http://ift.tt/2cQV37e
via Abg Montok

0 komentar:

Posting Komentar